Program Kreativitas Mahasiswa

Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) merupakan salah satu wujud implementasi Tridharma Perguruan Tinggi yang diluncurkan oleh Ditjen Diktiristek pada tahun 2022 di bawah pengelolaan Belmawa merupakan salah satu upaya untuk menumbuhkan, mewadahi, dan mewujudkan ide kreatif serta inovatif mahasiswa.

Mahasiswa/i Fakultas Ilmu Komputer Universitas Borobudur dapat mengikuti PKM dalam Bidang Karsa Cipta (PKM-KC). Program Kreativitas Mahasiswa Karsa Cipta (PKM-KC) merupakan wahana mahasiswa untuk mewujudkan ide konstruktif berbasis karsa dan nalar walaupun masih belum sampai pada tahap memberikan nilai fungsional yang sempurna dan atau kemanfaatan langsung bagi pihak lain.

Produk PKM-KC harus sudah berada pada skala siap pakai dan fungsional atau minimal skala prototipe siap diuji coba. Dalam melaksanakan program ini tidak diperbolehkan lagi ada tahapan penelitian yang terkait dengan perancangan dan pengembangan produk. PKM-KC menekankan keaslian ide atau minimal modifikasi produk yang sudah ada dan bukan menggunakan atau menerapkan karya yang sudah ada.

Tertarik mengikuti PKM? Baca panduannya pada link berikut:

  1. PKM Penjelasan Umum
  2. PKM Bidang Karsa Cipta (PKM-KC)
TOT Instruktur Robotika – Universitas Borobudur 24-27 November 2021

TOT Instruktur Robotika – Universitas Borobudur 24-27 November 2021

Dunia Robot Indonesia (DRI) bekerjasama dengan Universitas Borobudur Jakarta menggelar kegiatan peningkatan kompetensi professional bagi para guru, pembina, praktisi Robotika se Indonesia melalui Tranning of Trainer (ToT). Peserta pelatihan adalah para guru pesantren, praktisi robotik dari DKI Jakarta, Jawa Barat, Sumatera Barat, dan Jawa Timur.

Kegiatan ToT bagi instruktur ini merupakan yang pertama kali dilaksanakan di Indonesia dengan dukungan LSP INNAS yang mendapatkan lisensi sertifikat profesi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

Kegiatan strategis ToT dilaksanakan selama empat hari mulai Rabu-Sabtu (24-27 November 2021) di Kampus Universitas Borobudur, Kalimalang, Jakarta Timur. Selama tiga hari diisi dengan pelatihan metodologi Robotika dan metodologi instruktur dilanjutkan ujian kompetensi (1 hari). Selanjutnya, kegiatan ini akan diteruskan setiap bulan selama 8 bulan dengan jumlah 50 orang setiap kali pelatihan